Tim Agus-Sylvi Bantah Lakukan Politik Uang lewat Janji Politik

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni membantah melakukan politik uang lewat janji politik berbau materi. Adapun janji politik berbau materi dari Agus-Sylvi merupakan bantuan langsung sementara (BLS), dana bergulir dan pemberdayaan komunitas.

Juru bicara Tim Pemenangan Agus-Sylvi, Rico Rustombi, mengatakan, janji politik itu bagian dari program bila menang pasangan calonnya memimpin Jakarta periode 2017-2022.

"Sedangkan money politics (politik uang) bila sudah dilakukan. Ini kan baru sebatas program bila Agus-Sylvi memimpin Jakarta nanti," kata Rico saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Rabu (16/11/2016).

Rico menyesalkan bila janji politik Agus-Sylvi disebut sebagai politik uang. Hal ini berdampak tak bisa adu gagasan dengan adil dan bijak.

Rico menambahkan, dalam kampanye, masyarakat ingin mengetahui program konkret pasangan calon. Oleh karena itu, janji politik ini merupakan tawaran konkrit dari Agus-Sylvi untuk masyarakat.

Adapun tiga janji politik Agus-Sylvi berupa dana BLS Rp 5 juta per keluarga miskin setiap tahun, dana bergulir Rp 50 juta per modal usaha dan dana pemberdayaan komunitas Rp 1 miliar per RW setiap tahun.