Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Penolakan Kampanye, PDI-P Rapat Tertutup dengan Ahok-Djarot

Kompas.com - 20/11/2016, 16:55 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DKI Jakarta menggelar rapat konsolidasi tertutup bersama pasangan calon gubernur-wakil gubernur, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Djarot Saiful Hidayat.

Sekretaris DPD PDI-P DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menjelaskan, rapat ini akan membahas strategi kampanye dan pemenangan Ahok-Djarot pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Apalagi sekarang sudah waktunya 'perang'. Apalagi di lapangan banyak terjadi penolakan-penolakan yang sebetulnya bukan warga masyarakat di wilayah yang didatangi oleh paslon kami," kata Prasetio, di Kantor DPD PDI-P DKI Jakarta, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (20/11/2016).

Selain membahas strategi dan penolakan kampanye, Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot itu menjelaskan rapat konsolidasi ini akan membahas saksi.

PDI-P melatih saksi yang akan mengawasi di tiap tempat pemungutan suara (TPS) di Ibu Kota.

Selain Prasetio, terlihat pula politisi PDI-P Masinton Pasaribu. Ia menjelaskan, rapat ini diselenggarakan dalam rangka memperkuat mesin partai untuk pemenangan Ahok-Djarot.

"Yang utama adalah kami menyusun program-program kerja ke masyarakat. Mematangkan konsolidasi organisasi partai dan juga nanti bisa bekerja di tengah-tengah masyarakat untuk memenangkan Ahok-Djarot," kata Masinton.

Beberapa politisi PDI-P lain yang menghadiri rapat konsolidasi seperti Gembong Warsono, Charles Honoris, Petra Lumbuun, Yuke Yurike, dan lain-lain.

Tanggapan Ahok

Ahok yang mengenakan kemeja kotak-kotak berwarna merah dan putih itu terlihat datang sekitar pukul 14.00 WIB. Sementara Djarot belum tiba di lokasi.

Ahok tak berkomentar banyak perihal kehadirannya di DPD PDI-P DKI Jakarta.

"Saya mau main aja," kata Ahok sambil terus melangkahkan kaki meninggalkan wartawan yang mengerubutinya.

Saat wartawan kembali bertanya, Ahok menjawab hal yang sama. "Mau main aja di DPD," kata Ahok.

Dengan pengawalan dari pengamanan PDI-P, Ahok digiring masuk ke dalam kantor. Terlihat beberapa kader perempuan PDI-P menunggu di dekat pintu kantor. Mereka menyambut dan mengajak Ahok berfoto bersama.

Kompas TV Ahok Blusukan ke Pademangan Cek Kondisi Kali
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com