Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sammy Simorangkir Ajak Calon Istrinya yang Dulu Tidak Suka Ahok ke Rumah Lembang

Kompas.com - 16/12/2016, 10:44 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi solo Sammy Simorangkir mengajak calon istrinya untuk menemui calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Rumah Lembang. Sammy menceritakan bahwa calon istrinya dulu tidak percaya dengan kinerja Basuki selama memimpin Jakarta.

"Saya bawa calon istri saya, dulu dia enggak percaya kalau Pak Ahok kerjanya benar. Jadi dulu kami ini kubu yang berbeda," ujar Sammy di Rumah Lembang, Menteng, Jumat (16/12/2016).

Namun, kini calon istrinya sudah berbalik dan mendukung Ahok. Sammy mengatakan hal itu terjadi setelah dia menunjukan bukti-bukti pekerjaan yang sudah dilakukan Ahok.

"Setelah saya jelaskan dengan bukti yang ada, kami sama-sama memilih Ahok," ujar Sammy.

Sammy juga menceritakan tentang dia yang di-unshare oleh teman-temannya di media sosial. Sebab, Sammy terlalu sering mem-posting bantahan terhadap posting-an temannya yang mempermasalahkan urusan SARA.

Menurut dia, perdebatan soal SARA tidak perlu terjadi lagi.

"Hari gini, 2016, masih ngomongin SARA? Saya mau mengingatkan agar 15 Februari nanti coblos Basuki Djarot," ujar Sammy. (Baca: Pesohor Kembali Datang ke Rumah Lembang untuk Dukung Ahok)

Setelah itu, Sammy sempat menyanyikan bagian reff lagunya yang berjudul "Dia".

"Ku ingin cintanya. Ku ingin semua yang ada pada dirinya," ujar Sammy sambil menunjukan jarinya ke arah Ahok.

Kompas TV Rosi dan Kandidat Pemimpin Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com