Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal Berlangsung Aman, Polisi Berterima Kasih kepada Masyarakat

Kompas.com - 26/12/2016, 21:15 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi berterima kasih kepada masyarakat yang menjaga perayaan Natal.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, situasi aman ini terjadi berkat toleransi di antara masyarakat.

Operasi Lilin Jaya 2016 yang digelar untuk mengamankan Natal dan tahun baru, kata Argo, banyak dibantu kelompok masyarakat, seperti Barisan Anshor Serba Guna (Banser) Nahdlatul Ulama (NU) dan pengurus Masjid Istiqlal.

(Baca juga: Transportasi KRL Diminati Warga Saat Libur Natal)

Atas bantuan tersebut, yang kerja kepolisian dalam mengamankan perayaan Natal menjadi lebih ringan. 

"Dari Masjid Istiqlal dengan memberi lokasi parkir untuk pengunjung Katedral dan Banser yang bantu mengamankan, kami berterima kasih sudah membantu" kata Argo saat dihubungi, Senin (26/12/2016).

Polda Metro Jaya saat ini masih bersiaga dalam Operasi Lilin Jaya yang akan berlangsung hingga 1 Januari 2017.

Saat ini, pengawasan difokuskan pada objek wisata dan rekreasi. Libur musim Natal dan tahun baru diprediksi akan berpusat di objek wisata.

(Baca juga: Pesan Natal, Meneladani Gus Dur, dan Rangkuman Berita Lain yang Perlu Anda Tahu )

Ada sekitar 20.000 personel yang diterjunkan untuk menjaga keamanan dalam Operasi Lilin Jaya.

"Tinggal mengamankan objek wisata, rekreasi, dan mal. Selain itu masih ada kebaktian oleh beberapa gereja juga kan," ujar Argo.

Terkait lalu lintas, Argo menyebut belum ada kepadatan berarti yang terjadi di dalam kota. Ia memprediksi puncak arus balik baru akan terjadi di pergantian tahun nanti.

Kompas TV Hari Ini Arus Balik Liburan Natal 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com