Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota FPI Belum Aksi, Kawat Berduri Terpasang di Depan Mabes Polri

Kompas.com - 16/01/2017, 09:22 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Personel kepolisian tengah bersiaga jelang demo dari massa Front Pembela Islam (FPI) di Markas Besar Kepolisian Indonesia di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (16/1/2017).

Pantauan Kompas.com di lokasi pada pukul 09.00, belum ada massa FPI yang melakukan aksi. Meski begitu, polisi telah berjaga-jaga di sekitaran Mabes Polri. Penjagaan tersebut terlihat mulai dari pintu utama hingga pintu belakang.

Untuk pintu utama yang berada di Jalan Trunojoyo, terlihat kawat berduri telah terpasang. Tak hanya itu, kendaraan taktis seperti water canon dan baraccuda pun terlihat di lokasi.

Selain personel pengamanan, polisi lalu lintas juga terlihat di beberapa persimpangan di dekat Mabes Polri. Seperti di persimpangan CSW contohnya. Polantas tersebut terlihat sedang mengatur lalu lintas. Arus lalu lintas di sekitar Mabes Polri saat ini masih terpantau ramai lancar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, massa dari FPI saat ini masih berkumpul di Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan. Mereka sedang melakukan shalat Dhuha sebelum berunjuk rasa.

Sekretaris Dewan Syuro FPI, Novel Bakmumin, menjelaskan bahwa FPI bersama dengan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI, akan menyerukan untuk mencopot Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan kepada Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. Hal itu menyusul aksi kekerasan yang terjadi di Bogor beberapa waktu lalu.

"Kami meminta agar Kapolri cepat mencopot Kapolda Jabar karena terlibat premanisme," kata saat dihubungi, Jakarta, Minggu.

FPI, kata Novel, akan menurunkan ratusan ribu anggotanya yang berasal dari Jabodetabek untuk ikut dalam aksi hari ini di Mabes Polri.

Kompas TV Rizieq Shihab Bantah Telah Hina Lambang Negara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com