Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan di Kampung Melayu Jakarta, #PrayForJakarta dan #KamiTidakTakut Menggema

Kompas.com - 24/05/2017, 22:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jagat media sosial Rabu (24/5/2017) dikagetkan oleh sebuah ledakan di Terminal Kampung Melayu Jakarta Timur. Di Twitter, frasa Kampung Melayu langsung memuncaki trending nomor satu di Indonesia.

Disusul oleh tagar #PrayForJakarta dan #KamiTidakTakut yang terus menggema hingga Rabu malam. 

Belum diketahui apakah ledakan tersebut berasal dari bom atau bukan. Polisi sudah memastikan bahwa memang ada ledakan di Kampung Melayu, namun belum dipastikan apakah ini terkait teror atau bukan. 

Baca juga: Kapolres Jaktim: Ada Tiga Orang Korban, Kelihatannya Meninggal

"Turut berduka u/ korban ledakan Kp Melayu. Tuhan akan menjaga kita. Dan kita yg akan saling menjaga sesama. #PrayFor Jakarta #KamiTidakTakut," kata Catur Rini Asmilu‏ dengan akun Twitter @Cadhekbkl.

"To everyone in jakarta who isn't at home, please stay safe! we don't need any more lives lost #PrayForJakarta," kata pengguna Twitter @alwaysharrie.

Banyak di antara netizen yang menyampaikan kabar dan harapan dengan menggunakan Bahasa Inggris, menyatu dengan twit-twit seputar korban di Marawi, Mindanau, Filipina. 

"Everyone in Jakarta and Kampung Melayu please be safe," begitu kata akun @tinyjiminies, sambil mencantumkan video suasana usai ledakan.


"More an explosion in manchester, attacks in marawi, bombs in syria, and explosions in kampung melayu. when will this end?" kata akun Twitter @heathersdelano.

Imbauan kepada Polri untuk segera bertindak untuk mengusut ledakan ini. "Pak Kapolri , secepatnya temukan pelaku pengeboman di terminal Kampung Melayu, tangkap dan hukum yg seberat beratnya. Selamat bertugas," kicau Dian Prasadja‏ dengan akun Twitter @dian_prasadja.

Hingga pukul 22.15, sudah 8.000 lebih kicauan di Twitter. Di Youtube, video suasana pascaledakan terus menyebar yang menggambarkan potongan tubuh. Belum bisa dikonfirmasi potongan tubuh tersebut apakah korban ataukah pelaku.

Baca juga: Polisi: Iya, Ada Ledakan di Terminal Kampung Melayu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com