Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Bripda Amel, Polwan Team Jaguar yang Beraksi di Malam Hari

Kompas.com - 30/05/2017, 13:09 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Dari 17 orang anggota Team Jaguar Polresta Depok, dua diantaranya adalah anggota polisi wanita atau Polwan.

Salah satu diantaranya adalah Brigadir Dua (Bripda) Amelda Yulianti (21). Ditemui Kompas.com di Mapolresta Depok, Selasa (30/5/2017), Amelda banyak bercerita pengalamannya selama menjadi polisi dan akhirnya bergabung ke dalam Team Jaguar.

Amel menuturkan bergabungnya ia dalam Team Jaguar berawal saat ia dipindahkan dari unit reskrim Polsek Pancoran Mas ke unit Sumdaling Polresta Depok pada sekitar awal 2016. Team Jaguar sendiri diketahui sudah dibentuk sejak Oktober 2014.

"Enggak lama di Polres, gabung di Jaguar. Sekarang udah jalan 1,5 tahun," ujar perempuan yang bergabung di kepolisian sejak 2014 ini.

Baca: Mengenal Team Jaguar, Tim Khusus Anti-kejahatan Jalanan di Depok

Selama bergabung di Team Jaguar, Amel mengaku tidak ada perlakuan khusus yang diterima.

Kompas.com/Alsadad Rudi Brigadir Dua Amelda Yulianti, anggota Team Jaguar Polresta Depok saat ditemui pada Selasa (30/5/2017).
Meski seorang perempuan, Amel berujar semua tugas yang dijalaninya sama dengan anggota yang lain. Seperti anggota tim yang lain, Amel juga menjalankan tugas ganda.

Di luar tugas sebagai anggota Team Jaguar, ia masih bertugas sebagai anggota unit Sumdaling yang merupakan satuan tempat kerjanya berasal. Tugas sebagai anggota Team Jaguar dijalaninya pada malam hari.

"Di Jaguar enggak dibedain mau perempuan mau laki-laki, sama aja. Jadi kalau ada giat malam ya giat malam, sampai pagi ya sampai pagi, enggak tidur ya enggak tidur, begadang ya begadang," ucap dara kelahiran Jakarta, 15 Juli 1996 ini.

Baca: Team Jaguar juga Tangani Pengamen hingga Cabe-cabean

Kompas TV Polisi Bekuk 11 Anggota Geng Motor Spesialis Begal di Bekasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Megapolitan
Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Megapolitan
Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Megapolitan
Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Megapolitan
Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Megapolitan
Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com