Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stan Informasi Layanan Publik DKI di Jakarta Fair Sepi Pengunjung

Kompas.com - 27/06/2017, 14:47 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak banyak pengunjung mendatangi stan informasi layanan publik yang terletak di hall C1, Jakarta Fair 2017, Selasa (27/6/2017). Sepinya pengunjung antara lain  terlihat di stan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) DKI yang terletak di area stan layanan publik.

"Selama hari Lebaran pengunjung kami sepi, sejak tanggal 25 Juni (2017) pengunjungnya hanya belasan saja. Biasanya bisa sampai 60 orang sehari," ujar staf DPMPTSP Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, V Simamora.

Ia mengatakan, pada Jakarta Fair tahun ini, petugas stan DPMPTSP akan menjelaskan berbagai inovasi PTSP di DKI.

"Kami akan menyosialisasikan berbagai inovasi pelayanan cepat seperti drive thru (pelayanan perizinan dan non-perizinan tertentu yang dapat diselesaikan dalam beberapa jam), pelayanan izin online dan lainnya," kata dia.

Kondisi serupa dialami stan informasi layanan publik lain, seperti stan milik Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) DKI Jakarta.

"Biasanya sehari bisa nyampe 200 pengunjung, tapi sepanjang hari ini baru belasan orang yang menulis di buku tamu," kata staf BBPOM DKI, Diah, saat ditemui di lokasi yang sama.

Meski demikian, kondisi berbeda ditemui di hall-hall lain yang menjajakan berbagai barang kebutuhan sehari-hari. Pantauan Kompas.com, kepadatan pengunjung terlihat di kios-kios pakaian dan makanan di acara yang digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) itu.

Jakarta Fair sudah dimulai sejak 8 Juni 2017 dan akan berlangsung hingga 16 Juli 2017. Dalam ajang ini, para peserta pameran akan menjual berbagai produk dari berbagai sektor industri, mulai dari otomotif, teknologi, peralatan rumah tangga, garmen, kuliner, hingga industri kreatif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com