JAKARTA, KOMPAS.com — Penanaman pohon maupun tanaman hias di jalan-jalan sekitar Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, terus dilakukan untuk menambah nuansa hijau di kawasan niaga tersebut. Berbagai jenis tanaman hias ditempatkan untuk memperindah kawasan itu.
Agustin Puji Astuti selaku pengawas dari Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Pusat, mengatakan, penanaman pohon itu dilakukan agar kondisi Pasar Tanah Abang terlihat hijau dan asri. Ia mengimbau kepada warga setempat untuk ikut merawat tanaman-tanaman itu.
"Rencananya Suku Dinas Pertamanan Jakarta Pusat juga akan menanam pohon pelindung di antara tiap perbatasan toko sepanjang Jalan Mas Masnyur dan Jalan Kebon Jati. Kayaknya besok selesai, rapi," kata Agustin saat meninjau penghijauan di Jalan KH Mas Mansyur, Tanah Abang, Rabu (14/8/2013) sore.
Ia mengatakan, ada penambahan tanaman palem kuning sebanyak 100 buah dan tanaman pucuk merah di Jalan KH Mas Mansyur. Tanaman tersebut ditempatkan dalam bak besar yang dibuat sebagai pot di sepanjang trotoar.Sementara itu, di putaran balik di tengah Jalan Mas Mansyur dekat Pasar Blok B, ditanam pucuk merah sebanyak 500 buah serta tanaman puring bali dan Calathea. Di Jalan Kebon Jati, tembok bak berisi tanaman bugenvil dicat dengan warna abu-abu. Adapun 36 pucuk merah besar ditanam tepat di depan Pasar Blok G. Tanaman pucuk merah juga ditanam sampai bundaran arah Stasiun Tanah Abang.
Penanaman tanaman hias itu telah dilakukan sejak lapak-lapak pedagang kaki lima Tanah Abang dibongkar pada Minggu (11/8/2013). Dinas Pertamanan dan Pemakaman menggunakan alat berat untuk menggali dan meratakan tanah di bahu Jalan KH Mas Mansyur. Sampah-sampah dan lapak PKL di kawasan itu juga dibersihkan.
Waktu itu, pohon-pohon sudah ditanam sepanjang Jalan KH Mas Mansyur hingga depan Masjid Al Makmur yang mengarah ke Kuningan. Trotoar yang sebelumnya terlihat kumuh karena digunakan untuk berjualan kini terlihat bersih dan hijau. Pohon tersebut sengaja dibawa dari Senayan untuk ditanam di kawasan Tanah Abang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.