Hal itu diutarakan Kasim, yang bekerja sebagai sopir di Kantor Forum Wartawan Pemantau Keadilan (Forwaka), yang terletak bersebelahan dengan percetakan.
"Informasi dari pemilik warung di seberang percetakan, katanya ada polisi pakaian preman yang sudah mengintai pukul 14.00-17.00 WIB. Setelah penggerebekan, polisi itu pergi," ujar Kasim, Rabu (21/8/2013) dini hari.
Kasim menuturkan, berdasarkan cerita si pemilik warung, polisi yang mengintai berjumlah dua orang, menggunakan kaus dan sepeda motor.
"Jadi, si pemilik warung juga bingung, kok ada dua pria ngopi sambil ngerokok di warung berjam-jam, enggak biasanya. Pas ditanya, ngakunya hanya istirahat," tutur Kasim. (Theresia Felisiani)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.