Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Akhirnya Bisa Pulang Kampung

Kompas.com - 15/09/2013, 07:43 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


BELITUNG, KOMPAS.com
- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akhirnya bisa pulang ke kampung halamannya di Belitung Timur untuk refreshing. Basuki berlibur di Belitung selama dua hari untuk menghilangkan penat setelah setahun bergumul dengan berbagai permasalahan kompleks di Ibu Kota tanpa mendapat cuti.

Pria yang akrab disapa Ahok itu juga mengajak beberapa awak media yang kerap meliputnya di Balai Kota Jakarta, untuk bersama-sama menikmati indahnya kepulauan "Laskar Pelangi".

"Ini saya kan mengurusi kalian juga kan. Hampir setahun ini, saya belum pernah dan enggak bisa pulang," kata Basuki di Bandara HAS Hanandjoeddin, Tanjung Pandan, Bangka Belitung, Sabtu (14/9/2013).

Pekerjaannya sebagai wakil gubernur, menurutnya, sangat menyita sebagian besar waktunya, sehingga dia harus menunda kepulangannya ke Belitung Timur. Ditambah lagi, ia sering menggantikan posisi Gubernur DKI Joko Widodo untuk datang dan menangani beberapa acara seremonial, apabila Jokowi mengambil cuti pada Sabtu-Minggu. Akibatnya, ia pun tak jarang membatalkan janji nonton bareng bersama ketiga anak dan istrinya.

Jarangnya Basuki menengok kampung halamannya juga pernah ia sampaikan beberapa waktu lalu seusai memimpin rapat bersama pengelola taman hiburan rakyat (THR) Lokasari, Jakarta Barat. Sejumlah warga menunggu Basuki di depan ruang rapatnya, dengan mengharap Basuki dapat datang ke acara mereka. Warga itu kemudian memberanikan diri memberikan undangan kepada Basuki. Apa yang dikatakan Basuki kepada para warga saat itu?

"Maaf Pak, kayaknya saya enggak bisa hadir. Kalau saya bilang hadir, terus enggak hadir, malah jadi ramai. Ini kerjaan menumpuk banyak banget. Belum lagi Pak Gubernur sering cuti, Sabtu-Minggu saya kerja juga menggantikan Gubernur. Saya mau janjian nonton sama anak dan pulang ke Belitung, enggak jadi-jadi," katanya saat mencurahkan kegundahan hatinya.

Kegundahan hati karena tak kunjung pulang kampung itu terjawab pada Sabtu ini. Dengan wajah yang lebih segar dan melupakan sejenak pedagang kaki lima (PKL) dan warga pelanggar Perda lainnya di Jakarta, Basuki pun melepas rindu bersama teman-temannya di Belitung. Setibanya di Belitung, mulai dari teman dan pejabat setempat menyambut kedatangannya. Tak terkecuali warga Belitung. Mereka menyalami Basuki dan meminta foto bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com