Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Waduk Pluit Bongkar Sendiri Bangunannya

Kompas.com - 18/10/2013, 11:17 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI telah memberikan surat pembongkaran bagi warga Taman Burung, sisi selatan Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, sejak Kamis (17/10/2013). Sejak kemarin, sudah ada 40 bangunan warga yang dibongkar.

Surat pembongkaran itu berlaku sampai tujuh hari ke depan, terhitung sejak kemarin. Sebanyak 40 rumah tersebut ada yang dibongkar sendiri oleh warga sampai tuntas, dan ada juga yang ditinggalkan oleh pemiliknya.

"Pemiliknya ada yang sudah ninggalin rumah, mereka bawa barang-barangnya lalu asbes, kusen jendela, jadi rumahnya sudah kosong. Lalu itu kita bongkar," kata Wakil Camat Penjaringan Yani, di Taman Burung, Jumat (18/10/2013).

Warga yang sudah membongkar rumahnya lalu dipindahkan ke Rumah Susun Pinus Elok, Jakarta Timur. Pemerintah juga memfasilitasi pemindahan warga, mulai dari membantu mengangkut barang-barang, sampai merelokasikan mereka ke Rusun Pinus Elok.

"Warga yang sudah membongkar sudah kita pindahkan ke (Rusun) Pinus Elok. Kita bantu semuanya. Warga juga mendukung," ujar Koordinator Normalisasi Waduk Pluit, Heriyanto.

Heriyanto mengatakan, warga yang pindah kini sudah menempati Rusun Pinus Elok yang lengkap dengan fasilitasnya, seperti kasur, lemari, kulkas, dan televisi. Heriyanto menambahkan, ia sudah berkoordinasi dengan Dinas Perumahan untuk segera menyiapkan unit rusun demi menampung warga Taman Burung lainnya.

Sebanyak 120 bangunan di Taman Burung nantinya akan dibongkar seluruhnya. Ini untuk kelanjutan normalisasi Waduk Pluit. Sebelumnya bangunan liar di sisi timur dan barat Waduk Pluit sudah dibongkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com