Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

April 2014, Jokowi Bebaskan Sisa Lahan untuk Waduk Marunda

Kompas.com - 11/02/2014, 19:40 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga RW 02 Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, menanyakan kejelasan tentang pembebasan lahan mereka untuk pembangunan waduk. Ketika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berkunjung ke lokasi itu, Selasa (11/2/2014) siang, mereka pun mempertanyakan kapan lahan mereka bakal dibebaskan.

"Pak, kita butuh kepastian, Pak, soalnya yang lain sudah bebas. Tinggal kita doang nih yang belum," ujar salah satu warga. "Iya Pak, kita sebenarnya diganti apa enggak sih?" timpal warga lain.

Jokowi kemudian menenangkan warga. Dia berjanji, begitu APBD 2014 selesai dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri, warga akan mendapatkan uang pembebasan lahan. "Sekarang minggu kedua, bulan besok Maret, bulan empatlah," kata Jokowi. Mendengar hal itu, warga pun puas.

Wali Kota Jakarta Utara Heru Budi Hartono mengatakan, waduk seluas 56 hektar tersebut memerlukan pembebasan lahan milik 300 kepala keluarga. Pada Januari 2014, lahan milik 150 KK telah dibebaskan. Lahan sisanya belum dibebaskan karena APBD 2013 untuk pembebasan lahan itu telah habis.

"Untuk warga sebelumnya, kita anggarkan Rp 15 miliar. Untuk ini kita juga menganggarkan nilai yang sama," ujar Heru. Heru meminta kesabaran warga yang lahannya belum dapat dibebaskan.

Hari ini Jokowi mengunjungi RW 02, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Lokasi itu merupakan satu dari sembilan lokasi yang bakal dibangun waduk baru. Selain untuk menampung air, waduk Marunda juga berfungsi sebagai ruang terbuka hijau, taman bermain anak, fasilitas umum dan lain.

Jokowi mengatakan, waduk yang dimulai pembangunannya sejak Jumat (7/2/2014) lalu tersebut baru menggunakan enam unit eskavator. Pekan depan akan ditambahkan lagi sebanyak 14 unit eskavator.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com