Kanit Reskrim Tanjung Duren AKP Khoiri mengatakan SMS itu diterima sekitar pukul 10.30 WIB. Setelah menyisir lokasi selama sekitar tiga jam, dari pukul 11.30 sampai dengan 15.00 WIB, aparat kepolisian tidak menemukan barang mencurigakan dan berbahaya.
"Hasil penyisiran tim gegana, personel Polsek Tanjung Duren, Polrestro Jakarta Barat, serta dibantu anjing pelacak, sampai masuk lorong dan basement, Alhamdulillah tidak ditemukan barang mencurigakan seperti bom," kata Khoiri, kepada Kompas.com, di Jakarta, Rabu sore.
Titik penyisiran antara lain di lokasi parkir di basement, lantai 1, dan lantai 2 pusat perbelanjaan tersebut. Saat melakukan penyisiran di basement, polisi berfokus untuk memeriksa mobil-mobil yang sudah terparkir lama.
Kepolisian juga tidak melakukan evakuasi terhadap para pengunjung Mal Taman Anggrek. Hal itu dilakukan untuk memberi rasa tenang dan aman kepada pengunjung.
"Tadi kita ke lapangan, memang kondisinya dianggap cukup aman dan belum perlu untuk evakuasi," kata Khoiri.
Sementara itu Supervisor Mal Taman Anggrek, Nina mengaku belum mendengar perihal ancaman bom tersebut karena sedang mengambil cuti dan berada di luar kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.