Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Tewas di Cempaka Putih Dibawa Pulang ke Lampung

Kompas.com - 26/03/2014, 18:04 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah tiga orang yang tewas akibat baku tembak dengan aparat Polsek Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (25/3/2014) subuh, telah dibawa ke kampung halaman mereka di Lampung. Ketiganya adalah Mispan Ibrahim (25), warga Bekasi, Badri (27) dan Joni Iskandar (25), warga Lampung.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, ketiganya berasal dari kampung yang sama.

"Jenazah 3 tersangka ini tadi malam jam 9 atau sampai jam 10 malam sudah diambil keluarga dengan didampingi penyidik dari Polres Jakpus termasuk Kasatreskrim juga mendampingi dan dibawa ke daerah Lampung," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Rabu (26/3/2014).

Adapun ketiga korban diduga merupakan kelompok curanmor yang biasa beraksi di daerah Jakarta Pusat dan sekitarnya. "Dari Polres Jakpus dan Polsek Cempaka Putih menyisir dari ciri pelaku mendapatkan 2 LP sekitar November dan awal Februari lalu," ujarnya.

Selain itu, katanya, dari pelaku polisi menemukan satu set kunci T, kunci magnit, satu botol bahan kimia yang digunakan untuk menghancurkan tempat kunci, serta kartu tanda anggota (KTA) Polda Aceh.

"KTA diduga ditemukan oleh pelaku kemudian ditaruh di dompetnya namun ini masih dalam penyelidikan," kata Rikwanto.

Sementara dalam keterangan secara terpisah, Kepala Bagian Penerangan Umum Humas Polri Kombes Pol Agus Rianto mengatakan, KTA tersebut palsu.

"Saya sudah konfirmasi ke Kabid Humas di sana (Polda Aceh), nama tersebut tidak ada di Aceh. Untuk sementara, kita katakan KTA palsu," kata Rianto.

Seperti diberitakan, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, sekitar pukul 02.50 WIB. Saat itu, ketiga orang tersebut melintas dengan menggunakan sebuah sepeda motor. Namun, pelaku panik ketika melihat sejumlah polisi yang tengah melakukan razia untuk mengantisipasi gangguan dan keamanan.

Pelaku kemudian memutar arah kendaraan untuk menghindari petugas yang berjaga. Tindakan pelaku itu justru membuat petugas curiga. Kemudian, polisi mengejar pelaku hingga terjadi aksi baku tembak selama kurang lebih 10 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Megapolitan
Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Megapolitan
Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Megapolitan
6 Orang Ditangkap Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Polisi Ungkap Peran Masing-masing

6 Orang Ditangkap Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Polisi Ungkap Peran Masing-masing

Megapolitan
Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS, Massa Serukan Pembebasan Perempuan

Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS, Massa Serukan Pembebasan Perempuan

Megapolitan
8 Mobil Mewah Disita Polisi Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Ada Tesla, Lexus, dan Mercy

8 Mobil Mewah Disita Polisi Terkait Kasus Pelat Palsu DPR, Ada Tesla, Lexus, dan Mercy

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ketua RW di Cilincing Usir Paksa 'Debt Collector' yang Mangkal di Wilayahnya | Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Jatuh ke Lintasan Kereta

[POPULER JABODETABEK] Ketua RW di Cilincing Usir Paksa "Debt Collector" yang Mangkal di Wilayahnya | Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Jatuh ke Lintasan Kereta

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Orang Terkait Penggunaan Pelat Palsu DPR, Salah Satunya Pengacara

Polisi Tangkap 6 Orang Terkait Penggunaan Pelat Palsu DPR, Salah Satunya Pengacara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com