Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Jokowi tentang Stiker Jokowi-JK

Kompas.com - 20/04/2014, 15:04 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Joko Widodo menanggapi santai beredarnya stiker Jokowi-Jusuf Kalla yang dibagikan oleh seorang pria di Taman Suropati, Minggu pagi tadi. Dia tidak merasa didahului, meski belum mengumumkan siapa bakal cawapres yang akan mendampinginya pada Pilpres 2014.

"Iya enggak apa-apa, beredar saja. Tapi kan sudah saya jawab, memang belum ada," kata Jokowi di Taman Suropati 7, Jakarta, Minggu (20/4/2014).

Jokowi mengatakan, tindakan relawan untuk membagi-bagikan stiker Jokowi-JK itu bukanlah tindakan yang "mendahului". Sebab, pada masa demokrasi ini, setiap warga berhak untuk menyampaikan pendapatnya.

Jokowi berjanji, dia akan segera mengumumkan nama bakal cawapresnya jika memang sudah ditemukan. Dia tidak akan menyembunyikannya atau merahasiakannya.

"Saya sih senang-senang terus. Kalau nanti memang sudah ada nama (cawapres), saya kasih tahu, kayak dulu pas deklarasi capres," kata Jokowi.
 
Sekadar informasi, stiker itu dibagikan kepada warga yang sedang melakukan aktivitas di Taman Suropati, Minggu (20/4/2014) pagi. Stiker berukuran 5 x 5 sentimeter itu memuat foto Jokowi dan JK sedang bersanding mengenakan jas dan peci hitam. Ada dua variasi dalam stiker yang dibagikan tersebut.

Pertama, "Jokowi-JK Fans Club siap mengusung Jokowi-Jusuf Kalla 2014 Serasi - Sederhana Cerdas Integritas. Indonesia Hebat Indonesia Baru Capres dan Cawapres Republik Indonesia 2014-2019".

Kedua, stiker itu bertuliskan "Jokowi-JK Fans Club Siap Mengusung Jokowi-Jusuf Kalla. Gabungan Nusantara 2014-2019 Sederhana, Cerdas, Integritas".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com