"Mereka berkelompok, paling tidak tiga atau empat orang. Yang melakukan biasanya dua orang, yang satu jaga pintu, yang satu awasi situasi sekitar," kata Rikwanto di Polda Metro Jaya, Senin (28/4/2014).
Rikwanto mengungkapkan, berdasarkan pengakuan tersangka, mereka mulai melakukan aksinya tersebut pada Januari hingga sekitar Maret. Korban bukan hanya AK (6), melainkan juga anak lain yang kini masih dicari polisi.
"Maka, kami sedang menunggu kebesaran hati orangtua untuk melaporkan bila terlihat sesuatu yang aneh pada anaknya yang sekolah di sana terkait kasus ini," kata Rikwanto.
Selain itu, lanjutnya, pencarian korban lain juga masih dilakukan oleh tim penyidik. Penyidik menunjukkan foto anak-anak siswa TK tersebut kepada tersangka yang disinyalir korban mereka.
"Kami menunjukkan foto-foto anak-anak kepada tersangka yang kemungkinan menjadi korban," ucapnya.
Sebelumnya, Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah mengumumkan lima pelaku pelecehan seksual yang dilakukan terhadap siswa TK JIS, AK. Kelima orang yang berhasil diamankan antara lain Agun Iskandar alias AG (25), Virgiawan alias Awan, Syahrial alias SY (20), Zaenal alias ZA (25), dan Afrischa Setyani alias AF (24).
Sementara satu orang lain, yang disinyalir sebagai tersangka keenam, yaitu Azwar alias AZ (28), telah meninggal saat masih menjalani pemeriksaan, Sabtu (26/4/2014). Azwar dilaporkan meninggal karena menenggak cairan pembersih porselen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.