Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Transjakarta Pulogadung-Bekasi Beroperasi

Kompas.com - 19/05/2014, 08:28 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Unit Pengelola (UP) Transjakarta memperpanjang rute transjakarta Koridor II Harmoni-Pulogadung ke Terminal Ujung Menteng, perbatasan Jakarta Timur dan Bekasi. Kepala UP Transjakarta Pargaulan Butar-Butar mengatakan, perpanjangan rute transjakarta itu dimulai Senin ini.

"Bus dan pramudi kami sudah siap. Pengoperasiannya mulai jam 7 pagi," kata Pargaulan kepada wartawan, di Jakarta, Senin (19/5/2014) pagi.

Untuk melayani rute ini, pihak transjakarta baru menyediakan sebanyak lima unit bus single baru. Bus baru itu akan dilengkapi dengan closed circuit television (CCTV), global position system (GPS), announcer, dan display.

Perpanjangan rute ini akan menghubungkan antara halte terminal Pulogadung sampai terminal Ujung Menteng. Akan ada delapan halte dengan panjang jalur sekitar 7,61 kilometer yang dilalui transjakarta tersebut. Sayangnya, lima unit transjakarta itu harus berjalan bergabung dengan kendaraan lainnya. Sebab, belum ada separator dibangun di sana.

"Jalur ke sana begitu kami cek, ternyata sempit. Pasti risikonya juga lebih besar karena bergabung dengan angkutan lain," kata Pargaulan.

Selain itu, sedianya, perpanjangan jalur transjakarta ini mencapai halte Bekasi Harapan Indah. Namun, karena halte di sana belum siap dan masih dalam tahap pembangunan, pihaknya baru memperpanjang sampai terminal Ujung Menteng. Melalui perpanjangan rute ini, ia mengharapkan dapat mendorong pengguna kendaraan pribadi pindah ke transjakarta. Terutama bagi warga Pulogadung-Bekasi.

Apabila strategi perpanjangan rute ini berhasil, maka pihaknya akan menambah unit transjakarta, membangun separator, serta mempercepat proses pembangunan halte Bekasi Harapan Indah.

"Nanti kalau semuanya sesuai rencana, akan kami diskusikan dengan Dinas Perhubungan dua kota, Jakarta dan Bekasi. Karena pihak UP Transjakarta hanya bertugas mengoperasikan bus saja," ujar Pargaulan.

Transjakarta Pulogadung-Ujung Menteng akan beroperasional mulai pukul 05:00-22:00 WIB, dengan harga tiket pukul 05:00-07:00 sebesar Rp 2.000 dan pukul 07:00-22:00 sebesar Rp 3.500. Rute ini akan melewati sejumlah halte pemberhentian, yakni terminal Pulogadung, Raya Bekasi KIP, Raya Bekasi Tipar Cakung, United Tractor, Pasar Cakung, Cakung Cilincing, Pulogebang, dan berakhir di Ujung Menteng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com