JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama telah membayar zakat. Zakat itu diberi Basuki sebagai bentuk amal sosial.
Pria yang akrab disapa Ahok itu membayarkan zakat sebesar Rp 25 juta melalui Badan Amil Zakat Infak dan Sedekah (Bazis) DKI. Zakat ini diberikannya dalam acara Peduli Ramadhan dan Penyerahan Pendayagunaan Hasil Zakat, Infak, dan Sedekah kepada para mustahik di Istora Senayan, Jakarta.
"Pak Ahok, amal sosial tahun ini bertambah kalau dibandingkan tahun lalu, dari Rp 20 juta menjadi Rp 25 juta," kata pembawa acara, Cak Lontong, dalam acara itu, Selasa (15/7/2014).
Setelah itu, secara simbolis, Ahok memberikan amal sosial itu kepada Kepala Bazis DKI Zubaidi Adih. Pada acara itu, diberikan zakat, infak, dan sedekah sebesar Rp 3.873.750.000 kepada 7.140 mustahik (penerima zakat), yang terdiri dari beasiswa SLTA/aliyah sebanyak 2.375 orang, beasiswa S-1 kepada 2.265 orang, bantuan anak yatim kepada 1.100 orang, dan bantuan kaum dhuafa kepada 1.480 orang.
Pada kesempatan itu, Ahok juga memberikan penghargaan kepada petugas operasional berprestasi, seperti petugas dari Pemkot Jakarta Selatan, Kecamatan Setiabudi, Kelurahan Kuningan Timur, dan Dinas Pelayanan Pajak DKI.
Sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD), BUMD, dan pejabat DKI pun menyalurkan zakatnya melalui Bazis DKI. Misalnya, Kepala Satpol PP DKI menyumbangkan zakat Rp 150 juta, Kepala Dinas Pelayanan Pajak DKI Iwan Setiawandi menyumbang Rp 50 juta, dan lima wali kota menyumbang Rp 15 juta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.