Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lomba Panjat Pinang untuk Pengunjung Kebun Binatang Ragunan

Kompas.com - 17/08/2014, 04:47 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, akan menyelenggarakan lomba panjat pinang untuk para pengunjung, Minggu (17/8/2014). Lomba itu diadakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-69 Republik Indonesia.

"Lomba panjat pinang baru pertama kali diadakan di sini dalam peringatan hari Kemerdekaan RI," kata Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang.

Ia menjelaskan, lomba panjat pinang tersebut bebas untuk para pengunjung dan waktu pendaftaran dibuka pukul 09.00 WIB.

"Tidak ada persyaratan khusus, ini bebas untuk semua pengunjung yang telah memiliki tiket masuk ke Taman Margasatwa Ragunan dan tentunya harus berani kotor juga," katanya.

Panitia menyediakan dua batang pinang yang dicat merah dan putih yang telah ditempatkan di dekat pusat primata. Peserta dibagi menjadi dua kelompok.

"Batang pinang tersebut kira-kira setinggi 10 meter dan dua kelompok itu masing-masing bisa diisi lima sampai enam orang," ujar Wahyudi.

Panitia menyediakan berbagai macam hadiah untuk lomba panjat pinang itu, misalnya, telepon genggam, televisi, sepeda, setrika, dispenser, dan baju.

Ia juga menjelaskan bahwa perayaan HUT RI ini merupakan rangkaian dari acara untuk ulang tahun Taman Margasatwa Ragunan yang jatuh pada 19 September 2014.

"Selain acara untuk besok, kami juga mengadakan acara lomba bagi karyawan pada Senin (18/8)," katanya.

Pada Sabtu (16/8) telah diadakan lomba bagi para pengunjung seperti lomba tarik tambang dan makan kerupuk.

Ia mengatakan bahwa pengunjung saat acara 17 Agustus bisa mencapai 20 ribu hingga 30 ribuan orang. Pengamanan akan diberlakukan sama seperti pada hari libur nasional biasa lainnya. Pintu masuk Taman Margasatwa Ragunan tetap ada tiga. Adapun harga tiket masuk sama seperti hari biasanya, dewasa Rp4.500 sedangkan anak-anak Rp3.500/orang   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com