"Hafitd, saya mamanya Sara. Mau tanya, kenapa sampai khilaf? Kalau khilaf, kok berjam-jam? Kalian berdua sama-sama mencintai. Jangan berbohong. Itu membuat hatimu enggak lurus," ujar Elisabeth kepada Hafitd seusai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (19/8/2014).
Ditanya seperti itu, Hafitd tetap menunduk terdiam. Tak lama kemudian, Hafitd mulai membuka suara. Dia menyatakan penyesalannya dan meminta maaf.
Masih dengan wajah berkaca-kaca, ibu Ade Sara membelai pundak Hafitd sambil didampingi suaminya. Elisabeth pun lanjut menasihati Hafitd.
"Lakukanlah hal benar. Ini sesuatu yang salah. Kalau enggak dekat sama Tuhan, manalah aku bisa membelaimu seperti ini, Hafitd," ujar Elisabeth.
"Belajarlah jadi laki-laki yang gentleman. Jangan membunuh lagi. Ini sesuatu yang sadis," tambah dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.