"Selamat ulang tahun AA Mufid," ujar adik Ramdanto, Rahmawati Fahrida Arif, menirukan ulang isi layanan pesan berisi ucapan ulang tahun terakhir itu, Senin (1/9/2014). Pada tanggal Ramdanto meninggal, ternyata adalah hari ulang tahun anak kedua pilot ini, Maulana Mufid.
Maulana adalah siswa kelas 3 SMP, merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Kakak Maulana, Safian Rifqi Purnama, masih duduk di bangku kelas 1 SMA, sementara si bungsu bernama Sifah Raisa baru memasuki Taman Kanak-Kanak.
Rahmawati mengatakan terakhir kali bertemu dengan kakaknya pada Lebaran yang baru saja lewat. Selama ini dia tinggal di daerah Citayam, Depok, Jawa Barat. Kabar meninggalnya Ramdanto mengejutkan dia karena tak pernah terdengar kakakanya itu sakit.
"Sebelumnya (Ramdanto) tidak ada penyakit apa-apa. Justru ibu yang penyakit jantung. Kata kakak saya (Yusuf) katanya (almarhum saat itu) kena serang jantung mendadak," kata Rahmawati, bungsu dari tiga bersaudara dengan Ramdanto sebagai anak sulung.
Ramdanto, menurut Rahmawati, adalah sosok supel dengan hobi memancing. Dia bahkan masih punya janji mengajak tetangga di sekitar rumahnya di Bekasi, Jawa Barat. "Jiwa sosialnya tinggi. Setiap kalau ketemu orang selalu disapa. Orangnya bersahabat, bersahaja," ucapnya.
Rahmawati menuturkan, Ramdanto adalah alumnus SMA 1 Budi Utomo, Jakarta Pusat. Lelaki kelahiran 5 November 1971 itu memulai karier sebagai pilot lewat penerbangan Merpati, setelah menyelesaikan sekolah pilot, hingga sampai ke posisi kapten pilot. Baru tujuh bulan, Ramdanto menjadi pilot di Garuda Indonesia.
Pesawat GA 4032 berpenumpang 70 orang yang dipiloti Ramdanto untuk terakhir kali, Minggu siang, lepas landas dari Bandara Internasional Lombok dengan tujuan pendaratan Bandara Sultan Salahudin, Bima, Nusa Tenggara Barat.
"Kapten Rhamdanto dinyatakan meninggal di rumah sakit Sari Farma setelah menjalani pemeriksaan dan perawatan," ujar Pujobroto, VP Corporate Communications Garuda Indonesia, dalam keterangan tertulis, Minggu. Jenazah Ramdanto yang diterbangkan dari Bima ke Jakarta, tiba di rumah duka di Jati Asih, Bekasi, pada Senin sekitar pukul 09.20 WIB.
(Rahmat Patutie/Hasanudin Aco)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.