"Itu merupakan kesaksian pribadinya. Menurut pengalaman Ahok, pemilihan langsung oleh rakyat akan bisa memunculkan orang yang bisa membawa perubahan. Kalau dipilih DPRD, enggak akan mungkin ada orang kayak Ahok bisa muncul di DKI," kata pengamat politik, Sebastian Salang, kepada Kompas.com, Rabu (10/9/2014).
Menurut Sebastian, saat ini masyarakat Indonesia sudah semakin cerdas sehingga tak perlu lagi pemilihan kepala daerah dilakukan melalui DPRD. Masyarakat, kata dia, sudah bisa membuat keputusan sendiri untuk memilih orang-orang yang bagus untuk memimpin mereka.
Meski demikian, Sebastian menyadari pelaksanaan pilkada langsung juga memunculkan pemimpin-pemimpin yang korup. Namun, ia menilai hal itu merupakan bagian dari proses berdemokrasi.
"Banyak contoh di daerah mengenai pemimpin-pemimpin yang berprestasi walaupun banyak juga contoh yang gagal. Tapi, itu merupakan bagian dari proses dan tentu itu bisa dibenahi," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.