Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ahok adalah Salah Satu Pendiri Nasdem"

Kompas.com - 10/09/2014, 19:32 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua DPW Partai Nasdem DKI Jakarta Bestari Barus yakin, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama akan merapat ke partai tersebut pasca-pengunduran dirinya dari Partai Gerindra, Rabu (10/9/2014).

Menurut Bestari, Ahok sampai saat ini masih memiliki kartu keanggotaan Nasional Demokrat (Nasdem) karena ikut mendirikan organisasi kemasyarakatan itu pada 2010. Terlebih lagi, ujar Bestari, Partai Nasdem memiliki kesamaan pandangan dengan Ahok, yakni sama-sama menolak pelaksanaan pilkada dikembalikan ke DPRD.

"Saya yang buat itu kartu. Sampai sekarang, Basuki masih anggota Nasdem. Dia salah satu orang yang ikut mendirikan Nasional Demokrat," kata Bestari, di Gedung DPRD DKI, Rabu sore.

Lebih lanjut, Bestari menganggap perseteruan Ahok dengan Gerindra mencerminkan politisi asal Belitung Timur itu sebagai orang yang sangat berpihak kepada rakyat. Bestari menilai, hal itu sangat sejalan dengan semangat perubahan yang digelorakan Nasdem.

"Basuki sangat getol memperjuangkan perubahan ke arah yang lebih baik untuk Jakarta. Itu hal yang sama yang diperjuangkan partai kami. Aspirasi rakyat nomor satu," ujar dia.

Mundurnya Ahok dari Gerindra terjadi setelah ia menyatakan tak setuju terhadap usulan dalam revisi RUU Pilkada bahwa kepala daerah dipilih oleh DPRD. Ahok berpendapat, pilkada melalui DPRD mencoreng reformasi dan demokrasi yang tertanam di Indonesia. [Baca: Ahok: Saya Sudah Resmi Keluar dari Gerindra]

Seperti diketahui, Gerindra dan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih menyetujui bahwa pelaksanaan pilkada dikembalikan ke DPRD. Revisi RUU Pilkada rencananya disahkan pada 25 September mendatang.

Sementara itu, sejumlah partai menyatakan membuka pintu kepada Ahok untuk bergabung, yakni PDI Perjuangan, Partai Hanura, dan Partai Kebangkitan Bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

Megapolitan
Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Megapolitan
Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Megapolitan
Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di 'Pabrik Narkoba' Bogor

Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di "Pabrik Narkoba" Bogor

Megapolitan
Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Megapolitan
Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Megapolitan
Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Megapolitan
Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com