Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Ade Sara Tunjukkan Foto Jasad Anaknya ke Ibu Assyifa

Kompas.com - 30/09/2014, 17:39 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ibu Ade Sara Angelina Suroto, Elisabeth, menunjukkan foto keadaan jasad Ade Sara ketika kali pertama ditemukan kepada ibu salah satu terdakwa, Assyifa Ramadhani, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2014). Ibu Assyifa pun langsung memejamkan mata dan menangis.

Elisabeth menunjukkan foto itu karena merasa terusik dengan perkataan seorang kakak Assyifa pada rekonstruksi pembunuhan putrinya. Ketika itu, Elisabeth mendengar kakak Assyifa mengatakan bahwa pembunuhan Ade Sara tidak sadis. "Ini sih enggak sadis," kata Elisabeth menirukan ucapan itu.

Mendengar hal itu, Suroto dan Elisabeth pun menitipkan foto jasad Ade Sara kepada pengacara Assyifa untuk diperlihatkan kepada keluarga Assyifa. Namun, ternyata, sampai saat ini ibu Assyifa belum melihatnya.

Suroto dan Elisabeth bermaksud menyadarkan keluarga Assyifa bahwa pembunuhan tersebut sudah sangat sadis. "Kalau seperti itu enggak sadis, yang sadis seperti apa?" ujar Elisabeth.

Ketika foto tersebut diperlihatkan, ibu Assyifa sempat memejamkan mata dan menolak untuk melihat. Namun, akhirnya dia melihat juga. Ibu Assyifa langsung mengucapkan kalimat istigfar dan menangis. Tangannya lalu menutupi mulut.

Elisabeth mengatakan, ketika berkomunikasi dengannya, ibu Assyifa mengaku tidak kuat. Dia juga mengaku memiliki penyakit jantung dan darah tinggi sehingga tak mampu melihat hal mengenaskan itu.

"Saya juga punya sakit jantung dan darah tinggi. Kita sama," ujar Elisabeth.

Setelah selesai berbicara dengan ibu Assyifa, Elisabeth pun pamit. Elisabeth sempat menanyakan kondisi pasca-pembicaraan tersebut karena ibu Assyifa mengaku sedang sakit.

"Kuat pulang sendiri kan?" tanya Elisabeth. Pertanyaan itu hanya dijawab dengan anggukan kepala oleh ibu Assyifa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com