Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Katedral Siapkan Pengamanan Berlapis

Kompas.com - 23/12/2014, 20:51 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Keamanan di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, diperketat menjelang perayaan Natal 2014. Petugas keamanan gereja bekerja sama dengan pihak kepolisian akan menyiapkan tiga lapis pengamanan bagi jemaat yang hendak mengikuti misa di gereja.

Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Keamanan Gereja Katedral Thomas Bambang (60) saat ditemui di gereja pada Selasa (23/12). Ia menjelaskan, sistem pengamanan berlapis tiga itu akan diterapkan mulai Rabu siang pukul 13.00.

Selain bekerja sama dengan petugas keamanan gereja, petugas kepolisian juga akan membantu mengamankan lokasi. Pengamanan khusus oleh satu tim Gegana berjumlah 12 orang juga akan menyisir gereja menggunakan anjing pelacak sebelum misa pertama dimulai pada Rabu pukul 17.00.

Titik terluar pengamanan berada di sekitar Jalan Lapangan Banteng Utara, Jalan Katedral, Jalan Pos, dan sekitar Tugu Adipura. Titik ini akan dijaga oleh petugas keamanan dari Kepolisian Sektor Sawah Besar, Kepolisian Resort Jakarta Utara, dan jajaran Kepolisian Daerah Metro Jaya. Selain itu, Tentara Nasional Indonesia dibantu oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat dan DKI Jakarta juga ikut turun. Total jumlah personel yang akan diturunkan mencapai 275 orang.

Titik pengamanan kedua dipusatkan di empat kantong parkir yang disiapkan oleh petugas gereja. Lokasi parkir dipusatkan di halaman Kantor Pos, halaman Masjid Istiqlal, halaman Sekolah Santa Ursula, dan halaman Bengkel Angkatan Darat.

Kantong parkir yang terletak di sekitar gereja ini akan dijaga oleh petugas dari masing-masing instansi. ”Kami sudah berkoordinasi dengan mereka untuk membantu perayaan Natal,” katanya.

Sementara itu, titik terakhir pengamanan berada di pos masuk dan di dalam kompleks gereja oleh sekitar 155 penjaga. Petugas akan memeriksa barang bawaan jemaat menggunakan pemindai logam. ”Kami imbau jemaat untuk rela membuka tas,” ujar Thomas.

Ia menegaskan, apabila ada jemaat yang kedapatan membawa senjata tajam, pihaknya akan melakukan penyitaan. Barang-barang mencurigakan yang dapat menimbulkan ledakan juga akan disita.

Hari ini, suasana gereja belum tampak dijaga petugas kepolisian. Keamanan gereja hanya di pantau oleh tiga petugas satpam dan satu petugas parkir yang menjaga di pintu masuk.

Panitia Natal, Handes, mengatakan, pihaknya baru akan melakukan persiapan Natal pukul 13.00 siang ini.

Di Gereja Immanuel yang terletak di Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, belum ada persiapan khusus. Petugas keamanan, Bangun Simatupang (48), mengatakan, pihak gereja baru akan mempersiapakan Natal pada hari Rabu. Petugas keamanan yang berjumlah tujuh orang akan disiagakan pada saat pelaksanaan misa. ”Kami juga dibantu polisi,” katanya.
(B08)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com