Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras Guyur Jakarta, Hati-hati Melintas di Jalan-jalan Ini

Kompas.com - 27/12/2014, 08:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya sejak Sabtu (27/12/2014) pagi tadi sudah membuat banjir beberapa lokasi. Kisaran banjir mencapai 10-40 Cm.

Berdasarkan informasi yang diterima akun resmi @TMCPoldaMetro sejak pagi tadi hingga pukul 08.15, banjir menggenangi Perumahan Dutas Mas, Jelambar, Jakarta Barat, 10-15 Cm. Kendaraan masih bisa melintasi kawasan tersebut. Di Jl Patra Raya Duri Kepa, banjir sudah mencapai 40 Cm dan menyebabkan lalu lintas kendaraan tersendat. Jalan Panjang, tepatnya di Green Garden, banjir mencapai 10-30 Cm.

Jalan Raden Patah, Ciledug, Tangerang juga banjir 10-20 Cm. Kawasan Mangga dua baru tergenang 5 Cm. Sementara di Tol Kebun Jeruk sudah setinggai 20 Cm, tepatnya di KM 4. Pengendara diminta berhati-hati saat melintas. Gardu Tol Kembangan juga dilaporkan sudah terendam air setinggi 15 cm.

Di Jalan Kapuk Raya juga banjir 20-30 Cm. Kendaraan roda dua dan empat masih bisa melintas. Peringatan untuk pengendara sedan agar tidak melintas di Olagafood Jatake Tangerang, banjir mencapa 40 Cm. 

Jalan MT Haryono, tepatnya sebelah kanan kantor BNN, sudah terendam 20 Cm. Di Pertigaan Hek Jalan Raya Bogor juga mencapai 20 Cm. Kendaraan masih bisa melintas. Sementara di Jalan Denpasar, Kuningan, banjir sudah mencapai 50-60 Cm. Kendaraan diminta tidak melintas.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com