Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kereta Anjlok, KRL dari Bekasi Menuju Kota Lewat Stasiun Senen

Kompas.com - 02/05/2015, 12:43 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak KRL Commuterline Jabodetabek (KCJ) mengatakan, ada pengalihan rute selama tahap evakuasi kereta anjlok di lintasan antara Stasiun Manggarai-Jatinegara, Sabtu (2/5/2015). Khususnya bagi penumpang dari Bekasi ke Kota.

"Jadi, penumpang dari Bekasi ke Kota akan dialihkan lewat Stasiun Senen. Karena evakuasi kereta anjlok di lintasan antara Jatinegara-Manggarai belum bisa dilalui," kata Manager Komunikasi KCJ, Eva Chairunisa, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (2/5/2015).

Normalnya, kereta jurusan Bekasi-Kota dan sebaliknya melintasi stasiun Manggarai sebagai titik transit sebelum berakhir di Stasiun Kota. Selama evakuasi berlangsung, KRL hanya menggunakan satu jalur arah Bekasi-Kota. Sedangkan arah Kota-Bekasi, akan dilakukan opsi potong relasi. Artinya, penumpang hanya bisa naik KRL hingga Stasiun Manggarai.

"Untuk pemberangkatan penumpang KRL dari Kota ke Bekasi, dipotong relasi sampai Stasiun Manggarai," ujar Eva.

KRL jurusan Kota-Bekasi anjlok di lintasan antara stasiun Manggarai-Jatinegara, Sabtu (2/5/2015) pukul 10.40 WIB. Insiden tersebut menyebabkan roda gerbong KRL keluar lintasan, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan.

Meski ada sekitar 100 penumpang yang berada di gerbong KRL yang anjlok, namun pihak KRL memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com