Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Pejabat DKI Terindikasi Gunakan Narkotika

Kompas.com - 20/05/2015, 14:22 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang baru dilantik pekan ini terindikasi menggunakan narkotika. Hal itu didapat dari hasil tes urine yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta tepat setelah pelantikan yang dilaksanakan pada Senin (18/5/2015) kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan BNN DKI Jakarta Sapari Partodiharjo menjelaskan, tiga orang pejabat yang terindikasi menggunakan narkotika adalah pejabat di tingkat eselon IV.

Adapun jenis narkotika yang mereka gunakan adalah narkotika golongan 3 dan 4. Menurut Sapari, narkotika golongan ini adalah narkotika yang digunakan untuk pengobatan.

"Jadi enggak akan kita judge mereka pengguna narkoba, tidak. Sedang didalami oleh tim assessment kita. Harapan kita sih mudah-mudahan tidak ada. Karena kalau untuk pengobatan kan tidak masalah. Golongan 2-3 tidak masalah," ujar dia seusai menyampaikan hasil temuan ke Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat, di Balai Kota, Rabu (20/5/2015).

Meski mengisyaratkan tiga pejabat yang terindikasi narkotika bukan pelaku penyalahgunaan narkoba, Sapari menyatakan akan menyelidiki takaran obat yang dikonsumsi oleh tiga orang yang identitasnya dirahasiakan itu.

"Akan kita dalami apakah konsumsinya sesuai resep dokter apa tidak. Kalau sesuai resep dokter, tidak masalah. Seperti untuk keperluan konsumsi obat hipertiroid," ujar dia.

Seperti diberitakan, ada sekitar 649 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov DKI yang dilantik pada Senin kemarin.

Meski demikian, dari jumlah tersebut baru sekitar setengahnya yang telah menjalani tes urine. "Dari 600 lebih, yang udah diperiksa baru 373. Sisanya nanti kemungkinan akan dalam waktu dekat. Nanti kita akan melakukan sidak," ucap Sapari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com