Di salah satu sudut, sekelompok anjing berbadan kecil terlihat berlomba lari cepat dalam sebuah lintasan. Ada jenis shihtzu, maltese, pug, yorkshire, hingga pomerian.
Berdiri di garis start, mereka menunggu aba-aba untuk mulai berlari. Begitu pembatas dibuka, mereka langsung berhamburan ke berbagai arah, tidak mengikuti lintasan yang seharusnya. Ada juga yang masuk ke lintasan anjing lainnya, malah ada yang berhenti di tengah lintasan karena "ngos-ngosan". Hal ini mengundang keriuhan tawa para pemilik anjing.
"Wah Betti, udah minta minum aja, baru juga mulai," kata salah satu pemilik anjing jenis pompom sambil tertawa.
Menjelang pukul 07.00, semakin banyak anjing berdatangan ke Parkir Timur Senayan. Kali ini tidak hanya jenis "small breed" yang memadati area lomba lari yang bertajuk "Alpo Dog Run 2015" itu. Sejumlah anjing ras besar juga ikut serta. Mereka terlihat bercengkrama dengan akrab dengan para tuannya.
"Tadinya cuma mau mampir mengajak anjing saya bersosialisasi. Kebetulan banyak anjing di sini. Tapi kayaknya ikut lari juga seru, sayang saya enggak daftar," kata Benny, salah satu pengunjung yang hanya menikmati acara itu.
Menurut Benny, kegiatan lari bersama anjing kesayangan itu menghadirkan banyak keseruan. Sebab, jarang ada kegiatan yang mengakomodir interaksi para pecinta anjing secara besar-besaran di Jakarta. Padahal pecinta anjing di Ibu Kota tergolong banyak.
"Kegiatan bersifat fun ini masih sedikit, paling kalau ada tidak gede-gedean, cuma lokalan per komunitas. Yang kayak gini kan bisa lebih umum, orang biasa pun bisa ikut menikmati. Ajang promosi juga kalau anjing itu enggak galak doang tapi bener-bener bisa jadi partner manusia," kata Benny yang datang bersama seekor pitbull-nya yang berjenis red nose.
Sementara itu, salah seorang pemilik anjing jenis Golden Retriever mengungkapkan kegiatan Alpo Dog Run 2015 semata-mata bukan untuk mencapai garis finish, tapi juga suka cita yang terbangun antara anjing dengan pemiliknya. Energi yang dimiliki oleh anjing, terlebih anjing besar bisa tersalurkan dengan baik melalui kegiatan itu.
"Kalau kita jarang ngajak anjing jalan keluar, bisa-bisa anjingnya stres. Nah di sini kita bisa ngajak anjing bermain, seperti jambore anjing. Siapa tau anjing saya bisa dapet jodoh juga, he-he-he," ujar Ismail.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.