Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kronologi Kericuhan di Mall of Indonesia

Kompas.com - 30/05/2015, 12:28 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kericuhan yang pecah di Mall of Indonesia (MoI), Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (29/5/2015) kemarin, diduga berawal dari pemukulan oleh petugas keamanan mal itu terhadap seorang anggota Forum Betawi Rempug (FBR).

"Kejadian tersebut diduga merupakan aksi balas dendam yang bermula dari satpam MoI kepada Iwan Setiawan yang merupakan anggota FBR, yang terjadi pada Jumat (29/5) dinihari," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Unggung Cahyono, Jakarta, Sabtu (30/5/2015).

Saat itu, kata Unggung, IS sedang berjalan-jalan memutar di depan MoI. Saat itu ia melihat ada seseorang memasang baliho. "Korban berhenti menanyakan pekerjaan itu (baliho) untuk apa," kata Unggung.

Saat sedang bertanya, salah seorang satpam, B, menggampiri IS. Tiba-tiba ada empat orang petugas lain dari dalam MoI datang sambil membawa HT dan pentungan kayu. "Langsung memukuli korban (IS) sehingga korban jatuh ke aspal," kata Unggung.

Selanjutnya, merasa tidak puas, anggota FBR pun melaporkan kasus tersebut ke Polres Metro Jakarta Utara. Selain itu, ia juga melapor ke massa FBR Jakarta Utara lainnya.

"Selanjutnya sore hari di MoI Kelapa Gading terjadi tindak pidana pengeroyokan terhadap korban C, S, Y dan S (satpam MoI) yang diduga dilakukan oleh sekelompok orang dari ormas (FBR)," kata Unggung.

Mereka menggunakan sepeda motor langsung merangsek masuk ke dalam Ruko Apartemen City Homes MOI. Mereka menyerang sekuriti yang sedang berjaga. "Korban (sekuriti) mengalami luka-luka," kata Unggung.

Selain itu, massa FBR juga merusak lima pos parking gate B. Selain itu beberapa kaca kendaraan juga terlihat retak akibat terkena lemparan batu. Buntut aksi ini, 31 orang, 27 dari pihak FBR dan 4 dari sekuriti MoI diamankan oleh polisi. Setelah didalami, 12 orang, yakni 9 dari FBR dan 3 orang satpam MOI, ditetapkan menjadi tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com