Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ingin Keluarga di Jakarta Saling Bantu

Kompas.com - 01/08/2015, 20:33 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memiliki harapan khusus untuk keluarga-keluarga yang ada di DKI Jakarta pada hari keluarga nasional ini. Dia berharap, para keluarga di Jakarta bisa terbuka dan saling berbagi kesusahannya.

"Tiap-tiap keluarga punya kesusahan masing-masing, makanya tiap keluarga harus punya tempat untuk berbagi untuk bercerita apa kesulitannya supaya kami pemerintah bisa bantu mereka," ujar Basuki di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (1/8/2015).

Ahok, sapaan Basuki, mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI sudah melakukan fungsinya untuk memfasilitasi para keluarga di Jakarta. Salah satunya adalah dengan pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA).

Meski dalam namanya mengandung kata 'anak', Ahok mengatakan, ruang itu bukan hanya untuk anak-anak berkumpul, tetapi untuk seluruh anggota keluarga. Dengan adanya RPTRA, para keluarga di Jakarta bisa saling bertemu dan tidak selalu di dalam rumah saja. Mereka akan bersosialisasi.

Ahok berharap dengan begitu masyarakat akan mengetahui kesulitan tetangga-tetangganya. Para ketua RT dan RW juga harus aktif bersosialisasi dengan warganya untuk mengetahui kesulitan mereka.

"Kalau kamu nggak cerita, kita nggak tahu loh kamu punya kesulitan apa," ujar Ahok.

Ahok teringat pada sebuah iklan televisi yang menggambarkan warga sedang mengadu kepada ketua RT karena anaknya sakit. Ahok ingin gambaran lingkungan masyarakat di Jakarta seperti itu.

"Masih ingat iklan dulu ada yang manggil 'Bu RT, anak saya panas'. Nah, saya ingin tiap-tiap keluarga itu bisa diperhatikan sama RT-nya seperti itu. Sehingga Jakarta nggak ada orang kekurangan. Semua keluarga di Jakarta kepalanya penuh, perutnya penuh dan dompetnya juga penuh," ujar Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com