Pada saat acara peringatan Hari Anak Nasional akan dimulai, anak-anak masih mengerubungi pria yang akrab disapa Ahok itu. Pembawa acara sampai mengingatkan mereka bahwa acara akan dimulai.
"Ayo anak-anak, duduk dulu. Acaranya sudah dimulai, ya," kata pembawa acara itu, Rabu (26/8/2015).
Namun, tampaknya mereka tidak terlalu memedulikan imbauan itu. Tetap saja, mereka mengerubungi Basuki.
"Ayo salim sama Pak Ahok. Enggak galak kayaknya, senyum terus tuh," kata seorang ibu yang mendorong anaknya agar menyalami Basuki.
Suasana tambah meriah ketika Ketua Panitia Harian Anak Nasional 2015 DKI Yusuf Jamal memberi pantun kepada Basuki.
"Sabtu malam makan sekoteng. Lebih enak pakai kacang merah. Emang dasar Pak Ahok memang ganteng. Lebih ganteng lagi kalau enggak marah-marah."
Sontak, para pengunjung tertawa mendengar pantun itu.
"He-he-he, i'm sorry, Pak, ini pantun titipan, Pak. I Love You Darling, ha-ha-ha," kata Yusuf tertawa.
Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23 Juli berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984.
Peringatan HAN tingkat Provinsi DKI Jakarta tahun 2015 melibatkan 1.500 peserta, yang terdiri dari anak jalanan, anak telantar, anak penyandang disabilitas, anak yang berhadapan dengan hukum, anak yatim piatu, dan lain-lain.
Adapun tema peringatan HAN 2015 tingkat Provinsi DKI Jakarta adalah "Wujudkan Generasi Penerus Bangsa Berkepribadian dan Berkarakter Positif Melalui Lingkungan dan Keluarga".
Acara itu turut dimeriahkan dengan hiburan serta pemberian santunan sosial. Para peserta juga diberi kebebasan bermain wahana-wahana Dufan serta Pantai Ancol seharian ini. Acara ini juga merupakan upaya pemenuhan hak dasar anak, yakni hak berekreasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.