Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingat Kata Foke, Ahok Akhirnya ke Rotterdam

Kompas.com - 16/09/2015, 11:50 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan melakukan kunjungan sister city ke Rotterdam, Belanda, akhir pekan ini. Rencananya, Basuki akan bertandang ke negeri bunga tulip itu selama lima hari. 

"Jadi, hari Sabtu (19/9/2015) ini berangkat dan balik hari Rabu (23/9/2015) dan Kamis (24/9/2015) sudah sampai sini kerja lagi," kata Basuki di Balai Kota, Rabu (16/9/2015).

Basuki sebelumnya sempat ditegur oleh mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo (Foke). Saat sarapan bersama, Foke meminta agar Basuki menjalin hubungan baik dengan kota-kota yang tergabung dalam sister city.

Salah satu caranya ialah dengan mengunjungi kota-kota sister city, seperti Rotterdam. Basuki mengaku malas melakukan kunjungan ke luar negeri.

Selama memimpin Ibu Kota, Basuki hanya berkunjung ke Seoul, Korea Selatan, untuk menghadiri penyelenggaraan Asian Games. Wali Kota Rotterdam Ahmed Aboutaleb sendiri sudah dua kali mengunjungi Jakarta.

Saat Basuki ke Rotterdam, Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat yang akan mengambil alih kepemimpinan Ibu Kota.

"Kami sudah hitung. Wagub datang dari Turkmenistan, baru saya berangkat (ke Rotterdam)," kata Basuki. 

Saat menerima kunjungan Ahmed Aboutaleb di Balai Kota, Senin (24/8/2015) lalu, Basuki mengaku ingin belajar mengenai konsep reklamasi serta pembangunan pelabuhan baru di Ibu Kota dari Rotterdam.

Pemprov DKI sendiri telah mengirim puluhan pegawai negeri sipil (PNS) DKI untuk pelatihan urban water management di Rotterdam pada Oktober 2014 lalu. Tidak hanya mempelajari cara membangun kota, mereka juga diajarkan bagaimana mengelola, merawat, menjaga, dan memelihara sebuah kota.

Dalam pelatihan itu, Pemerintah Rotterdam juga membantu membuat desain proyek giant sea wall atau National Coastal Integrated Capital Development (NCICD) secara tahun jamak (multiyears).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com