Meski demikian, Basuki tidak akan mengubah gaya bicaranya. Yang terpenting, lanjut dia, pikiran dan perkataan seorang pemimpin harus sama. Bagi dia, kesejahteraan warga tercapai ketika Pemprov DKI telah memenuhi otak, perut, dan dompet warga DKI. Pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) merupakan satu program untuk mewujudkan hal tersebut.
"Pas Pak Jokowi jadi Gubernur, beliau bilang, 'Bagaimanapun susahnya rakyat, yang penting kita (negara) harus hadir.' Caranya, kami sediakan 318 kantor pelayanan persis bank dan bermental seperti calo," kata Basuki.
Basuki mengimbau seluruh warga mengurus segala perizinan di PTSP. Bahkan, berbagai perizinan yang harus diproses di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) juga diintegrasi ke PTSP.
"Izin yang perlu tanda tangan saya juga saya serahkan ke PTSP. Perizinan yang tadinya baru bisa selesai 20 hari, sekarang tinggal tujuh hari. Kami juga ada pelayanan di bawah 10 menit dan one day service seperti drive thru," kata Basuki.