Pasalnya, masih banyak taman yang sampahnya berserakan dan tanamannya juga tidak terawat.
"Taman masih memble, tanamannya kering kerontang. Kalau lihat taman punya swasta lebih hijau, (taman) kami kering padahal duit lebih banyak," kata Basuki pada acara Sosialisasi Inovasi Pelayanan Publik, di Ruang Pola Blok G, Balai Kota, Kamis (5/11/2015).
Basuki menegaskan, memiliki batas waktu bagi kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI.
Jika para pejabat eselon II itu tidak bisa bekerja baik maka dapat diganti oleh pegawai lainnya. Selain itu, Basuki menilai ada beberapa SKPD yang telah bekerja baik.
Contohnya Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI, Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, dan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI.
"Kalau Dinas Kebersihan, kami masih harus kuat-kuatan sama preman tanda kutip untuk urusin sampah ini. Saya pilih untuk menghadapi preman-preman itu," kata Basuki.
"Tidak ada yang susah di republik ini, asal kita bisa tahan dan menghadapi perlawanan. Sekarang formasi sudah cukup baik, walaupun masih ada sekitar 10 persen oknum PNS yang berniat tilep anggaran," kata Basuki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.