JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi mendukung jika Pemerintah Provinsi DKI ingin membantu pebalap Rio Haryanto agar bisa berlaga di Formula 1.
Pemprov DKI bisa mengajukan anggaran tersebut dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI.
"Pemprov boleh ngajuin, nanti masuknya bisa jadi dana hibah," ujar Prasetio di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Senin (16/11/2015).
Prasetio mengatakan, dana hibah tersebut bisa diambil dari anggaran publikasi yang ada di Dinas Pariwisata DKI. Menurut Prasetio, anggaran tersebut akan lebih bermanfaat jika diberikan untuk Rio.
Pemprov DKI juga bisa lebih dikenal dunia jika logo "Enjoy Jakarta" dipasang di mobil balap Rio.
"Rencananya yang mau dihibahkan Rp 90 miliar," ujar dia. (Baca: Ahok Cari Cara Bantu Dana Rio Haryanto Berlaga di Formula 1)
Namun, kepastian mengenai hal itu diputuskan melalui rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI. Secara pribadi, Prasetio menegaskan bahwa Rio harus didukung. Apa yang dilakukan Rio merupakan upaya mengharumkan nama bangsa.
"Rio ini ibarat ayam kampung kalau dikasih maju ke depan, bisa maju dia. Fighter dia ini," ujar dia.
Untuk bisa berlaga dalam Formula 1, Rio membutuhkan dana sekitar 15 juta euro. Rio masih membutuhkan biaya sekitar 10 juta euro atau sekitar Rp 150 miliar.
Sebab, sponsor utama, Pertamina, sudah menyumbang Rio sebesar 5 juta euro. (Baca: Dukungan buat Rio Haryanto Melaju ke F1)
Adapun tenggat waktu pengumpulan dana bagi Rio berlaga di F1 hingga November tahun ini. Rio juga telah bertemu dengan Ahok (sapaan Basuki) untuk meminta bantuan.
Ahok berjanji akan membantu dalam hal dana agar Rio bisa berlaga pada Formula 1.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.