JAKARTA, KOMPAS.com — Sesosok mayat yang tak utuh ditemukan di Stasiun Palmerah. Diduga, korban meninggal karena bunuh diri ditabrak kereta rel listrik.
Seorang petugas di Stasiun Palmerah, Samuel, menuturkan, sebelum kejadian, petugas keamanan Stasiun Palmerah mendapati seorang penumpang yang menyatakan akan bunuh diri. Si penumpang lantas dimarahi oleh petugas.
"Setelah dimarahi, si penumpang itu berjalan ke utara ke arah jalur menuju Tanah Abang. Diduga dia tertabrak sebelum Stasiun Palmerah oleh KRL dari Tanah Abang yang menuju Serpong," ujarnya, Senin (7/12/2015) malam.
Menurut Samuel, meskipun ada mayat yang terseret di KRL, petugas di Stasiun Palmerah tak melihat mayat tersebut.
"Kemungkinan mayatnya terseret di bagian bawah kereta sehingga tak terlihat petugas di stasiun maupun petugas kereta," ujarnya.
Mayat baru diketahui setelah ada petugas yang menemukan bagian tubuh yang terlihat di sebelah selatan Stasiun Palmerah ke arah Stasiun Kebayoran.
Dari pantauan Kompas.com, para petugas menyisir rel kereta untuk mencari bagian tubuh lainnya. (Baca: Lelaki Tak Dikenal Ditabrak Kereta Dekat Stasiun Palmerah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.