Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju Parpol, Ahok Yakin Tak Kecewakan Relawannya

Kompas.com - 28/07/2016, 08:13 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meyakini keputusannya maju melalui jalur partai politik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 tidak akan mengecawakan relawannya yang telah mengumpulkan satu juta data KTP.

Relawan mengumpulkan satu juta data KTP agar pria yang akrab disapa Ahok itu bisa maju melalui jalur perseorangan pada Pilkada DKI Jakarta. Menurut dia, keputusannya ini telah dibicarakan dengan "Teman Ahok".

"Makanya kalau mereka sampai sakit hati, saya juga enggak mau dong. Sejak dari awal pun Teman Ahok terlihat sudah tidak keberatan (Ahok maju melalui jalur partai politik), mereka cuma ragu (tidak ada partai politik yang bersedia mengusungnya)," kata Ahok, di Sekretariat Teman Ahok, Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (27/7/2016) malam.

Halalbihalal yang diselenggarakan Teman Ahok, Rabu malam, menjadi momen pertemuan relawan dengan tiga partai pendukung. Ahok ingin mendengar kesepakatan antara kedua belah pihak tersebut.

Menurut dia, sikap yang ditunjukkan Partai Nasdem, Hanura, dan Golkar tidak mengecewakan Teman Ahok. Cepatnya ketiga partai politik tersebut mengeluarkan surat dukungan resmi membuat Teman Ahok bersedia Ahok maju melalui jalur partai politik.

"Kamu bisa bayangkan enggak, belum pernah dalam sejarah Golkar, Nasdem dan Hanura, begitu Teman Ahok bilang, 'kami enggak percaya sama lo (parpol) nih, mana surat dukungannya?' Langsung besok parpol bilang surat dukungannya sudah ada. Luar biasa," kata Ahok sambil tersenyum semringah.

Ahok mempercayai partai politik pendukung tak meminta syarat apapun dari dirinya. Sebab ia telah mengenal baik banyak kader Partai Golkar, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

"Bayangkan belum terkumpul sejuta KTP saja, parpol sudah bilang akan mendukung. Saya sempat bilang sama Pak Wiranto, 'Pak kayaknya teman-teman (relawan) ini belum percaya karena stigma parpol jelek'. Langsung Pak Wiranto bilang oke, kami ketemu dan kasih surat dukungan resmi," kata Ahok. (Baca: Agar Tak Kecewakan "Teman Ahok", Ahok Tetap Maju lewat Jalur Independen)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Megapolitan
Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Megapolitan
Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Megapolitan
Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Megapolitan
Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Megapolitan
Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Megapolitan
Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Megapolitan
Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com