Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Sosialisasikan Rizal Ramli sebagai Bakal Cagub DKI di "Car Free Day"

Kompas.com - 21/08/2016, 09:35 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Relawan "Koalisi Perbaiki Jakarta Tanpa Air Mata (KOPAJA)" melakukan aksi sosialisasi Rizal Ramli sebagai calon gubernur DKI Jakarta di area "Car Free Day", Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (21/8/2016).

Aksi itu dilakukan dengan membentangkan dua spanduk dan membagi-bagikan pin kepada masyarakat. Koordinator KOPAJA, Yonpi Saputra mengungkapkan Rizal Ramli sebagai salah satu alternatif kandidat pemimpin Jakarta. Rizal dinilai mampu melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Kami yakin dia mampu pimpin Jakarta lebih baik dan benar," kata Yonpi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu.

Rizal dianggap tegas dan lugas untuk membuat kebijakan dalam roda pemerintahan di Jakarta. Rizal juga dianggap lebih baik dari calon alternatif lain untuk melawan dominasi Ahok.

Sementara itu, Yanto (58), salah satu warga DKI Jakarta, mengaku tak begitu mengenal sosok Rizal Ramli. Bahkan, ia tak mengenal Rizal Ramli pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI.

"Saya tahunya dia aktivis di zaman Pak Harto," sambung Yanto.

Kendati baru mengetahui Rizal, Yanto tak mempermasalahkan bila mantan Menko Maritim ingin maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Baginya, setiap individu memiliki hak politik masing-masing.

"Banyak calon makin ramai, artinya demokrasi berkembang. Jadi atau tidaknya, masyarakat yang tentukan," tegas Yanto. (Baca: Rizal Ramli Masih Menunggu Aspirasi Warga Jakarta)

Kompas TV Soal Pilgub DKI, Rizal Ramli Tunggu Aspirasi Warga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Pelaku Tak Senang Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com