Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Deklarasi Sandiaga, PKB Juga Akan Dorong Saefullah Jadi Cawagub DKI

Kompas.com - 25/08/2016, 08:15 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berencana mendeklarasikan dukungan kepada bakal calon gubernur Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Kamis (25/8/2016) ini.

Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta Abdul Aziz menyebut partainya juga akan mendorong Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah sebagai calon wakil gubernur pendamping Sandiaga.

"Besok (hari ini) cuma penetapan cagub. Sementara untuk cawagubnya kami akan minta Saefullah," kata Aziz kepada Kompas.com, Rabu (24/8/2016).

Aziz meyakini Saefullah akan menjadi calon wakil gubernur terkuat pendamping Sandiaga. Selain itu, dia meyakini partai-partai koalisi yang tergabung dalam koalisi kekeluargaan akan sepakat mengusung Saefullah.

"Saefullah ini memiliki magnet di kalangan masyarakat bawah dan rasanya akan menjadi kekuatan yang sangat diharapkan oleh masyarakat," kata Aziz.

Dia mengatakan, munculnya nama Saefullah ini juga merupakan aspirasi dari kaum Nahdlatul Ulama. Di sisi lain Saefullah merupakan Ketua PWNU DKI Jakarta. Aziz menyebutkan beberapa keunggulan yang dimiliki Saefullah dan membuatnya berpotensial menjadi calon wakil gubernur. Yakni berasal dari kalangan NU, Betawi, dan birokrat.

"Dia sebagai orang Betawi yang memiliki kemampuan pengelolaan birokrasi yang sudah teruji. Saya rasa Saefullah akan mudah diterima oleh lapisan masyarakat manapun," kata Aziz.

PKB memiliki sebanyak enam kursi di DPRD DKI Jakarta. Jumlah kursinya tak cukup untuk mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sendiri. Mereka harus berkoalisi dengan partai politik lainnya untuk dapat mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Sejauh ini, PKB baru akan berkoalisi dengan Partai Gerindra yang juga akan mengusung Sandiaga. Jika kedua partai politik ini berkoalisi, maka jumlahnya mencapai 21 kursi di DPRD DKI Jakarta. (Baca: PKB Akan Deklarasikan Sandiaga-Saefullah karena PDI-P Lambat Sikapi Pilkada DKI)

Jumlah kursi ini belum mencukupi untuk mengusung Sandiaga pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Pasalnya, syarat partai politik mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur adalah minimal memiliki 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.

Kompas TV Gerindra Siapkan Cawagub untuk Sandiaga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com