Tak Tampak Lagi Pengerjaan Tanggul yang Jebol di Pantai Mutiara

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanggul Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta Utara, yang sempat jebol pada awal Juni lalu, tampak selesai diperbaiki, Selasa (6/9/2016). 

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, tak ada lagi pengerjaan tanggul yang berada di perumahan elit di Jakarta Utara itu.

(Baca juga: Tanggul Pantai Mutiara yang Jebol Sudah Mulai Dibangun)

Kondisi tanggul juga tampak kokoh. Tak ada lagi kayu yang menyangga tanggul, atau kantung pasir yang sebelumnya ditumpuk untuk mencegah air laut kembali merembes ke ruas jalan.

Ketinggian tanggul baru ini bahkan lebih tinggi dan lebih tebal dibandingkan tanggul yang berada di dekatnya. Ukuran tanggul yang baru lebih kurang 2 meter.

Menurut petugas keamanan setempat, Wahyu, pengerjaan tanggul telah selesai pada Agustus lalu.

Wahyu mengatakan, setelah adanya pembangunan tanggul itu, tidak ada lagi air laut yang merembes ke jalan.

"Pengerjaan setahu saya udah berhenti satu, dua bulan yang lalu. Kemarin-kemarin hujan deras, tapi tidak ada apa-apa (air tidak merembes)," ujar Wahyu kepada Kompas.com di lokasi, Selasa (6/9/2016).

(Baca juga: Perbaikan Tanggul Pantai Mutiara Bukan Tanggung Jawab Pemprov DKI)

Tanggul Pantai Mutiara yang jebol pada Juni lalu menyebabkan puluhan rumah di kompleks tersebut terendam banjir.

BPBD menyebut, penyebab jebolnya tanggul diduga adanya retakan di badan tanggul. Namun, pihak pengelola membantah dugaan itu.

Pengelola kompleks mengaku secara berkala memeriksa kondisi tanggul tersebut. Tanggul dinilai jebol karena faktor alam.