Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Mardani soal Sandiaga yang Sebut Duet Mereka Belum Final

Kompas.com - 14/09/2016, 13:11 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mardani Ali Sera diusung Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersanding dengan Cagub DKI dari Gerindra, Sandiaga Uno. Belakangan, Sandiaga menyebut keputusan duet tersebut belum final.

Menanggapi hal ini, Mardani menyatakan punya pendapat yang sama dengan Sandiaga bahwa yang memutuskan nantinya adalah para pimpinan partai koalis.

"Itu sih haknya Pak Sandi, karena Pak Sandi juga menyatakan bahwa beliau itu tergantung pimpinan partai, sama seperti saya," kata Mardani, di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2016).

Namun, Mardani mengklaim DPP Gerindra dan PKS sudah buat keputusan untuk memasangkannya dengan Sandiaga.

"Pak Sandi mengatakan demikian, silakan. Tapi kan DPP Gerindra-nya sudah buat keputusan. Saya DPP PKS sudah buat keputusan. Sehingga buat saya sederhana aja, kita terus bekerja," ujar Mardani.

Mardani mengaku berkomunikasi dengan Sandiaga setiap hari. Ia menyatakan, bersama Sandiaga, bertugas menjaga kekompakan partai koalisi lainnya. Mardani mengatakan, dia siap jika ditugaskan partainya untuk maju bersama Sandiaga.

"Kalau ditanya minat? Tidak minat. Tapi kalau ditanya siap, siap. Kenapa, karena ini membawa martabat dan marwah partai, harus berjuang," ujar Mardani.

Sebelumnya, Sandiaga menyebut rencana duet dengan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, untuk Pilkada DKI 2017 belum menjadi keputusan final.

"Prosesnya masih berlangsung, bahwa keputusan akhir itu belum diambil. Keputusan akhir itu milik pimpinan partai koalisi," kata Sandiaga setelah Shalat Idul Adha di Masjid Al Barkah, Cipete Selatan, Jakarta Selatan, Senin (12/9/2016).

Pimpinan partai koalisi, lanjutnya, masih akan menangkap aspirasi masyarakat, baik warga dari Koalisi Kekeluargaan ataupun pendukung di luar koalisi.

"Jadi ini perlu ditelaah dan pimpinan partai politik harus mendengar apa aspirasi warga yang bergabung di koalisi kekeluargaan maupun yang tidak bergabung," ujar Sandiaga.

Kompas TV PKS Usung Kadernya Jadi Cawagub untuk Sandiaga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW4

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW4

Megapolitan
12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

Megapolitan
Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com