Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Luncurkan "Transjakarta Cares" Khusus untuk Jemput Penyandang Disabilitas

Kompas.com - 19/10/2016, 19:18 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta mengeluarkan layanan baru khusus untuk warga penyandang disabilitas. Layanan baru itu berupa sebuah mobil yang dinamakan "transjakarta Cares" dan akan beroperasi menjemput warga penyandang disabilitas.

"Pak Gubernur sudah mengeluarkan pergub tentang layanan gratis ke beberapa kelompok masyarakat. Kami sebagai BUMD di bawah pemprov, akan ikut program besar pemprov. Makanya kami buat layanan itu," ujar Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Barat, Rabu (19/10/2016).

(Baca: Kebijakan Gratis Naik Transjakarta, Cara Pemprov DKI Dorong Warga Gunakan Transportasi Publik)

Saat ini, ada 5 mobil transjakarta cares yang akan melayani penyandang disabilitas di Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.

Warga penyandang disabilitas bisa memesan mobil transjakarta cares dengan cara menghubungi call center 1500 102 satu hari sebelumnya.

Nantinya, warga penyandang disabilitas yang memesan akan dijemput di rumah masing-masing dan diantar ke halte bus transjakarta ramah disabilitas yang terdekat. Ada 10 halte yang memiliki jembatan penyeberangan orang (JPO) ramah kaum disabilitas, salah satunya adalah halte Monas.

Budi mengatakan, halte yang ramah penyandang disabilitas akan diberi tanda warna hijau pada tiangnya. Di setiap mobil transjakarta cares terdapat 1 pengemudi dan 1 petugas yang terlatih melayani penyandang disabilitas.

"Kami menargetkan untuk mengoperasikan 40 unit kendaraan dalam waktu dekat," ujar Budi.

Pemprov DKI Jakarta terus berusaha meningkatkan layanan bus transjakarta. Selain transjakarta cares, ada juga bus lower deck dan kebijakan naik bus transjakarta gratis untuk PNS, pegawai swasta, personel TNI/Polri, dan lainnya.

(Baca: Ini Syarat untuk TNI/Polri Bisa Naik Transjakarta Gratis)

Kompas TV Bus Baru Akan Digunakan di Luar Bus Transjakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com