JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan langsung mengguyur saat Anies Baswedan berkunjung ke kawasan petak sembilan, Glodok, Jakarta Barat, Minggu (23/10/2016).
Namun, bakal cagub DKI itu tak membatalkan kegiatannya berkeliling di kawasan mayoritas warga Tionghoa tersebut.
Saat hujan turun, ajudan Anies mulai mencari sejumlah perlengkapan untuk menghindari hujan.
Anies awalnya memakai topi. Namun tak lama, Anies dipayungi. Saat hujan kian deras, ajudan Anies memberikan jaket berwarna merah untuk Anies.
"Wartawan pakai jaket, saya juga pakai jaket supaya gak kehujanan," kata Anies sambil kembali menyapa warga di Petak Sembilan, Jakarta, Minggu.
Baca juga: Anies: Aneh kalau Dikatakan Jakarta Kota Keras sehingga Membutuhkan yang Kasar
Anies kemudian melanjutkan untuk menyapa warga. Ia kemudian masuk ke Pasar Tradisional Petak Sembilan. Di dalam pasar itu, hujan turun semakin deras.
Beruntung di atas jalan pasar terdapat penutup dari terpal. Namun terpal itu tak menutupi semua jalan, sehingga kerap kali Anies juga terkena air hujan.
Dalam pasar itu, Anies bersalaman satu per satu dengan pedagang di pasar. Para pedagang juga antusias dengan ikut meminta foto meskipun dalan keadaan hujan.
Anies juga sempat mengunjungi salah satu toko kue yang sudah 40 tahun. Di dalam toko itu, Anies mencicipi kopi Medan dan singkong goreng.
"Ini ketelanya dan kopinya enak ya," kata Anies kepada pedagang.
"Iya pak. Ini juga sudah puluhan tahun dagang di sini," sambung pemilik toko.
Anies tak hanya mengunjungi pedagang. Ia juga mengunjungi sejumlah vihara dan gereja di kawasan Petak Sembilan.
Baca juga: Saat Pekerja PPSU Berebut Foto dengan Anies Baswedan...
Dalam kunjungan ke rumah ibadah itu, Anies bersilaturahim dengan para pengurus.
Dalam kunjungan itu, Anies juga memperkenalkan diri sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2017. Ia akan maju bersama cawagubnya, Sandiaga Uno.