JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam sehari, sedikitnya 1.500-2.000 laporan disampaikan warga melalui aplikasi Qlue.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Smart City Setiaji mengatakan, ribuan aduan yang dilaporkan warga melalui Qlue itu beragam isinya.
Mulai dari persoalan kemacetan, sampah, jalan rusak, penerangan jalan umum (PJU), banjir hingga masalah terkait pedagang kaki lima (PKL).
"Rata-rata 70-80 persen aduan ditangani unit terkait dengan cepat," kata Setiaji, Rabu (30/11/2016).
(Baca juga: Sejak Ahok Cuti, Qlue Sebut Tindak Lanjut Pemprov DKI Menurun)
Ia menyampaikan, dari ribuan aduan tersebut, permasalahan sampah dan kemacetan menjadi yang paling banyak dilaporkan warga.
Secara umum, kata dia, tidak terjadi penurunan respons dari unit terkait terhadap aduan yang warga laporkan.
"Kalau tindaklanjutnya lama, kita langsung hubungi instansinya agar penanganan bisa cepat," ujar dia.
(Baca juga: Kata Sumarsono soal Lambatnya Respons SKPD terhadap Keluhan via Qlue)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.