Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengangguran di Kota Bekasi Mencapai 55.724 Orang

Kompas.com - 16/03/2017, 07:12 WIB


BEKASI, KOMPAS.com -
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Bekasi, Jawa Barat, menyatakan bahwa 55.724 warga Kota Bekasi masih berstatus sebagai pengangguran hingga Maret 2017.

"Pemicunya beragam, namun mayoritas mereka adalah orang-orang yang terkena dampak pemutusan hubungan kerja dari perusahaan lama mereka," kata Kepala Bidang Hubungan Industrial Disnakertrans Kota Bekasi, Sudirman, di Bekasi, Rabu (15/3/2017).

Menurut Sudirman, Pemkot Bekasi telah berupaya maksimal mencari cara menyerap tenaga kerja melalui serangkaian kegiatan, di antaranya job fair yang digelar setiap tahun sejak 2013.

Upaya tersebut, kata dia, berhasil menyerap 61.935 pekerja baru atau telah melampaui target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebesar 50.000 lapangan pekerjaan.

Namun demikian, jumlah tersebut baru menutupi separuh jumlah pencari kerja sepanjang 2013-2016 yang tercatat oleh Disnakertrans Kota Bekasi sebanyak 117.695 orang.

"Saat ini masih tersisa sekitar 55.724 orang lagi yang masih mencari pekerjaan," kata Sudirman.

Dikatakan Sudirman, pihaknya merasa optimistis jumlah pencari kerja itu dapat terserap menyusul antusiasme perusahaan di wilayah Bekasi untuk ikut dalam pelaksanaan job fair terus meningkat.


"Misalnya pada 2016, jumlah perusahaan yang turut serta dalam job fair hanya berjumlah 1.226, namun pada 2017 ini telah tercatat mencapai 1.504 perusahaan," katanya.

Pihaknya juga akan mengintensifkan kegiatan pelatihan kerja bagi kalangan pencari kerja lulusan SMA/SMK dan sederajat serta perguruan tinggi.

"Sebab banyak sekali lulusan sekolah maupun perguruan tinggi di Kota Bekasi yang sebenarnya mereka pintar dalam membuka peluang usaha, namun terkendala dengan modal," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com