Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ira Koesno Geladi Resik Sebelum Jadi Moderator Debat Cagub-Cawagub DKI

Kompas.com - 12/04/2017, 15:21 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Debat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 akan digelar pada Selasa (12/4/2017) malam nanti di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Sejumlah persiapan dilakukan KPU DKI Jakarta dan TV penyelenggara, salah satunya yakni kegiatan geladi resik.

Presenter Ira Koesno yang menjadi moderator dalam debat nanti malam sudah memulai geladi resik untuk memandu jalannya acara. Dia tampak mengenakan pakaian berwarna putih, jeans berwarna biru, dan high heels berwarna hitam.

Baca juga: KPU DKI Kembali Pilih Ira Koesno Jadi Moderator Debat

Komunitas masyarakat yang akan mengajukan pertanyaan untuk kedua pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta juga sudah hadir di venue debat, mengikuti geladi resik bersama Ira.

"Jadi kita bersama-sama dari siang ini ya," ujar Ira kepada komunitas masyarakat di sela gladi resik di Birawa Hall.

Panitia penyelenggara juga tampak menyampaikan panduan kepada komunitas-komunitas masyarakat yang akan bertanya nantinya.

"Moderatornya Mbak Ira Koesno. Saat ini ada persiapan, semua teknis, dari audio, persiapan untuk on air," ujar Komisioner KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos di Hotel Bidakara, Selasa.

Debat putaran kedua ini bertema "Dari Masyarakat untuk Jakarta" yang akan mencakup hal tentang kesenjangan dan keadilan sosial, penegakan hukum, dan bonus demografi. Subtemanya terkait dengan masalah transportasi, tempat tinggal, reklamasi, pelayanan publik berupa pendidikan dan kesehatan, serta UMKM atau dunia usaha.

KPU DKI Jakarta bekerja sama dengan empat stasiun TV penyelenggara, yakni Kompas TV, CNN TV, Jak TV, dan SCTV yang terpilih saat diundi. Meski TV penyelenggara hanya empat, debat putaran kedua ini akan disiarkan secara langsung oleh belasan stasiun TV nasional. Debat digelar pukul 19.30-22.00 WIB.

Baca juga: Menanti Debat Terakhir Cagub-Cawagub DKI Jakarta

Kompas TV Format Baru Debat Pilkada DKI Putaran Kedua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com