JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan tengah mengkaji soal program-program yang akan disesuaikan dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Perubahan DKI Jakarta 2017.
Berdasarkan real count KPU DKI Jakarta, Anies-Sandi menang Pilkada DKI Jakarta 2017. Bila hasil perhitungan resmi KPU sama, maka Anies-Sandi akan memimpin Jakarta periode 2017-2022.
"Ada yang kami pertimbangkan untuk dieksekusi karena kami ada tiga bulan terakhir (Oktober, November dan Desember). Itu termasuk yang kami diskusikan," kata Anies di kediamannya, Jalan Lebak Bulus Dalam II, Jakarta Selatan, Rabu (26/4/2017).
Baca: Anies Ingin Bentuk Tim untuk Akomodasi Janji Kampanye dalam APBD
Adapun diskusi tersebut untuk memasukkan program Anies-Sandiaga ke dalam APBD-P DKI Jakarta 2017. Salah satu yang dipertimbangkan adalah implementasi dan biaya.
"Kalau skalanya (biaya) besar baru kami titipkan di APBD-P. Kalau skalanya kecil sebetulnya dengan anggaran yang ada sekarang bisa dilakukan penyesuaian," ujar Anies.
Anies tak mau membeberkan program-program yang direncanakan masuk dalam APBD-P DKI Jakarta 2017. Dia akan membahas setelah penetapan gubernur-wakil gubernur terpilih pada 4 Mei 2017.
"Nanti sesudah kami telisik yang fix yang mana kami umumkan. Daripada sekarang diskusi masih mentah," kata Anies.
Baca: Taufik Minta Ahok Ajak Anies-Sandi Rumuskan APBD-P 2017