Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Hari Ini, Truk Kontainer Dilarang Melintas di Tol Jakarta-Cikampek

Kompas.com - 21/06/2017, 15:16 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Mulai H-4 yang jatuh pada Rabu (21/6/2017), kendaraan kontainer sudah tidak diperbolehkan melintas di Tol Jakarta-Cikampek.

"Sekarang di H-4 kendaraan kontainer yang untuk industri sekarang udah dilarang. Kemarin (Selasa) mereka terakhir (boleh lewat)," ujar Humas PT Jasa Marga Cabang Tol Jakarta-Cikampek, Handoyono saat ditemui di Sentra Komunikasi Jasa Marga Jakarta-Cikampek, Bekasi, Rabu (21/6/2017).

Ia menekankan bahwa yang sampai saat ini masih boleh melintas adalah truk yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) dan truk pengangkut barang-barang pokok.

Sementara untuk truk kontainer kawasan industri sudah dilarang melintas sejak H-4 hingga H+4 lebaran.

Baca: H-4 Lebaran, Tol Jakarta-Cikampek Ramai Lancar

Kemudian, untuk truk pengangkut barang tambang, seperti halnya truk tanah, pasir, batu bara, sudah tidak bisa melintasi Tol Jakarta-Cikampek sejak H-7 hingga H+7 lebaran.

Handoyono menegaskan, jika masih ada truk yang memaksa masuk, maka mereka akan di tahan sebelum masuk gerbang tol.

Sehingga kendaraan kontainer dan truk pengangkut barang tambang, sama sekali tidak dapat memasuki jalur Tol Jakarta-Cikampek. Empat hari menjelang lebaran, kondisi arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek ramai lancar.

"Kondisi arus mudik H-4 masih ramai lancar, di simpang susun Cikunir 5 masih ramai lancar, tidak ada gangguan, jadi masih dari Jakarta masih lancar, dari Jati Asih dan Priok lancar," ujar Handoyono.

Baca: Pada H-7 Lebaran, Arus Kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek Meningkat

Ia melanjutkan, sampai setelah Gerbang Tol Cikarang Utama, kondisi arus lau lintas masih juga lancar. Sehingga, kata Handoyono, karena kondisi lalu lintas masih lancar, maka di Gerbang Tol Cikarang Utama masih menggunakan 14 gardu.

Kompas TV Berikut tips mudik aman dari Kompas TV.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com